17 Mei 2009

Mencari kesempatan dalam Black Swan (iii)


Saya tergoda untuk mengutip beberapa hal unik yang terungkap dalam buku Black Swan karya Nassem Nicholas Taleb.

Apabila Anda bekerja dalam sebuah profesi yang sarat dengan keacakan, Anda akan menderita rasa bersalah akibat terus menerus menilai kembali langkah-langkah yang sudah lewat berdasarkan yang kemudian Anda kerjakan. Menulis buku harian adalah cara paling baik dalam mengatasi situasi ini.

Makin lama Anda menunggu, makin lama pula Anda diharapkan menunggu. Misalkan Anda mengirimkan sepucuk surat kepada seorang pengarang terkenal. Anda tahu bahwa dia sibuk dan mungkin baru dua pekan ke depan dapat menjawab pesan Anda. Jika tiga pekan ke depan kotak pos Anda masih kosong, jangan berharap surat balasan akan datang besok. Sebaiknya Anda berharap surat itu akan datang kira-kira tiga pekan lagi. Jika tiga bulan kemudian surat balasan itu tidak datang, Anda harus menunggu satu tahun lagi. Tiap hari akan membawa Anda makin dekat kematian, namun makin jauh dari menerima surat balasan.

Jurnalis dan cendekiawan publik dalam masyarakat yang gemar membuat ringkasan tidak membuat dunia menjadi lebih sederhana. Justru sebaliknya, hampir semuanya membuat segala sesuatu tampak lebih rumit daripada yang sesungguhnya.

Berhati-hatilah dengan hasrat Anda. Bisa jadi Anda lebih bahagia sebelum mendapatkan Black Swan yang Anda impikan. Dan banyak hal bersifat asimetris. Drogo membutuhkan waktu 35 tahun untuk menunggu peristiwa beberapa jam yang entah di mana, dan ternyata tidak pernah terwujud.

Para pembaca tidak akan bersedia membayar 26,95 dolar untuk sebuah cerita tentang kegagalan, bahkan andai Anda meyakinkan bahwa buku itu mengandung trik yang lebih berguna ketimbang sebuah kisah sukses. Makanya lebih sulit berkaca dari kegagalan orang dibandingkan belajar dari kesuksesan yang banyak ditulis orang.

Spesies manusia dipengaruhi oleh kebiasaan meremehkan yang kronis tentang kemungkinan masa mendatang menyimpang dari arah yang ditetapkan atau diharapkan.

Informasi adalah pengetahuan yang buruk. Ketika Anda mengembangkan pandangan-pandangan berdasarkan bukti yang lemah, Anda akan kesulitan menfasirkan informasi selanjutnya yang bertentang dangan pandangan ini. Bahkan jika informasi baru ini jelas lebih akurat. Maka, menahan diri untuk tetap skeptis, tidak buru-buru membuat penilaian atau memberikan pandangan, lebih baik.

1 komentar:

Setyardi Widodo mengatakan...

Copy from facebook

NA at 12:46pm May 19
beda keunggulannya apa sih om dg Blackberry?

Setyardi 'Kelik' Widodo at 12:51pm May 19
-persamannya dnegan blackberry: bentuknya, sama-sama qwerty
-perbedaanya: buanyak. blackberry kan lebih banyak terkait layanan-nya: push mail, unlimited internet access, dan aplikasi yang melekat.

NA at 12:53pm May 19
oo..berarti masih unggul blackberry donk om?wah emg harga ga bisa boong ya :p..thx beraaat

MA at 12:56pm May 19
dek kelik ki wet mau esuk gak kesel po'o dodolan ponsel ae.. hehe

BS at 12:57pm May 19
terimakasih buat info LGK610-nya. Bisa push email khan si LG K610?

PL at 1:05pm May 19
wah ciamik om, lumayan buat referensi saya yang masih melirak-lirik hp qwerty murah

NA at 1:06pm May 19
iya kaka saya semalem jga nanyain..sepertinya nexian itu bakal laku keras yah

RSN at 1:56pm May 19
sebetulnya saya pengen banget N96 dik..tapi msh muahal...sekarang ada E75...pilih mana ya?..skrg pk N95 krn saya srg disuruh dines luar kota jadi sekalian saya butuh kameranya..tapi ngiler banget ma N73..nya...bantuin pilihya...tengkiu..bangettsss

IM at 2:50pm May 19
Nokia banget ... coba HTC ...

Setyardi 'Kelik' Widodo at 3:32pm May 19
@ kalau HTC ada yang di bawah rp3 juta (brand new) baru asyik, hehehe

@ pilih yang paling sreg saja. kalau sabar tunggu 3 bulan setelah harganya mencapai kesetimbangan, hehehe. kalau baru diluncurkan biasanya mahal. setelah bosen pakai, gampang kok dijual kembali. Hp itu, apalagi Nokia, cukup liquid.

@ secara teoritis ada aplikasi push mail untuk symbian s60 yang dipakai LG k610. tapi saya belum pernah coba. kalau mau sampai 10 account dengan ratusan atau ribuan email per hari ya harus pakai blackberry.

RSN at 5:16pm May 19
makasih ya dik...jadi makin mantep..nabung e..hehehe

AI at 5:17pm May 19
beberapa waktu lalu saya dapat brosur nexian yang dibandrol rp 999 ribu tersebut. dengan menggandeng operator xl, di sana diiming-imingi dengan facebook, fasilitas chatting, dan email. betapa murah, pikir saya. namun tidak jelas software apa yang dipakai di sana.

NA at 5:36pm May 19
Rp2 jt, qwerty, baru? pasti black, black market ya pakde?

Setyardi 'Kelik' Widodo at 5:39pm May 19
@ selamat menabung.
@ nexian memang unik tuh. kayaknya laris manis di mana-mana.
@ coba deh cek di LG center ambassador

NA at 6:00pm May 19
kayaknya itu KT610 gw yang hilang udah 2jutaan yak? hiks hiks jadi inget

AS at 6:14pm May 19
dari ponsel QWERT yang beredar, menurut Mas Kelik mana yang terbaik? karena semakin banyak variannya jadi bingung. Yang non Blackberry.

Setyardi 'Kelik' Widodo at 6:18pm May 19
pilih saja yang paling mahal. hampir pasti itu yang paling baik.

AW at 3:02pm May 20
ponsel QWERTY, bikin nyaman buat status baru di FB..., asyik !!!

RP at 10:43pm May 20
yg baru, branded, ada gps dibwh 2 jt apa mas?

Setyardi 'Kelik' Widodo at 1:30pm May 21
wis jelas-jelas saya tulis di sini lho: "Ada satu kejutan lagi terkait ponsel branded. LG K610 (yang pernah saya singgung juga dalam tulisan di blog ini tentang downgrade produk ala Nokia), kini turun harga secara signifikan. Ponsel QWERTY dengan 3G dan GPS buatan Korea Selatan itu sekarang seri barunya dijual dengan harga Rp1,9 jutaan. Pada awal kehadirannya, produk yang diklaim sebagai communicator mini ini dijual pada kisaran Rp4 juta."