Ketika Jonathan Schwartz mengambilalih posisi CEO di Sun Microsystems yang sedang bermasalah, dia memutuskan setiap karyawan bisa memiliki blog. Departemen legal dan humasnya sangat cemas, sebab setiap orang di perusahaan itu seolah-olah dapat mengeluarkan siaran pers.
Tetapi dalam tiga tahun para blogger Sun tidak menimbulkan masalah, kendati pedoman yang ditetapkan sangat sederhana: “Jangan berbuat bodoh.” “Tuliskan sesuatu yang memang Anda fahami.” “Susunlah secara menarik.”
Schwartz telah melakukan blogging bertahun-tahun. Dia tidak blogging untuk kehumasan atau untuk mengesankan customer, atau bahkan untuk mengelus egonya sendiri. Blogging adalah cara berkomunikasi yang efektif, lebih personal, dan lebih transparan dengan karyawan dibandingkan dengan mengirimkan e-mail.
“Saya ingin karyawan memahami mengapa para eksekutif Sun berpikir seperti ini, mengapa kita mengatakan sesuatu,” katanya.
Schwartz berpikir bahwa semua orang di Sun perlu blogging, dan dia aktif mendorong lebih banyak karyawan melakukannya. “Kami akan memotori transparansi. Ini adalah mekanisme yang paling efektif untuk mempercepat perubahan di Sun. Transparansi memungkinkan semuanya bergerak lebih cepat, mendorong keterandalan, dan memacu dialog antara Sun dan komunitas yang kami layani.”
Tidak semua orang merasa nyaman dengan dinamika baru ini. “Blogging menopang laju dan transparansi dalam keputusan kami dan membantu mengatasi batasan antara kondisi di Sun dan kondisi di pasar. Dan pada gilirannya akan membawa lebih banyak orang ke dalam ekosistem Sun.”
*) Dikutip secara bebas dari buku wikinomics karya Don Tapscott & Anthony D. Williams
Tidak ada komentar:
Posting Komentar