27 Maret 2008

Software Eee PC kurang andal

Saya mengalami dua peristiwa menyebalkan dengan Eee PC dalam satu hari kemarin.

Pertama, terjadi di kantor, saya gagal mengakses Wi-Fi. Biasanya mengakses Wi-Fi bisa berjalan dengan lancar dan mudah. Tetapi kali itu saya coba berulang-ulang kok gagal terus. Yang muncul adalah koneksinya PENDING terus. Padahal orang-orang lain dengan komputer lain tidak mengalami kendala mengakses Wi-Fi.

Ternyata, usut punya usut, Eee PC ini butuh restart. Saya matikan, lalu copop baterai sebentar, nyalakan lagi. Eh, bisa deh nyambung lagi ke Wi-Fi kantor. Alhamdulillah.

Peristiwa begini, yaitu peranti membutuhkan restart, sebenarnya biasa saya alami pada PDA Ipaq yang memakai software Windows Mobile. Tetapi ini terasa menyebalkan terjadi pada Eee PC.

Masalah kedua terjadi malam harinya di rumah. Awalnya saya menggunakan Eee PC untuk mengetik. Sampai selesai satu tulisan (tentang notebook layar tegak) tidak ada masalah.

Lalu saya berusaha memindah file-file foto dari sebuah kartu SD kamera digital. Ketika proses copy, rename, pindah ke folder, tidak ada masalah serius, hanya terasa rada lambat. Tetapi ketika harus membuka file foto (farewell party seorang teman), lalu berusaha mencari menu resize, Eee PC mulai ngambek. Lalu diam.

Saya bisa membuka menu lain seperti home dkk, tetapi akses file gambar tetap bengong. Lama-lama macet semua. Saya mengambil kesimpulan perlu melakukan restart seperti kejadian dengan Wi-Fi siang harinya.

Saya pencet Ctrl+Alt+Del. Maka matilah ini Eee PC. Lalu saya copot baterai. Sialnya, ketika saya nyalakan lagi, Eee PC tetap bengong. Proses booting lama, bahkan berhenti. Macet.

Saya tekan tombol power. Eee PC mati lagi, saya copot baterai. Ketika saya nyalakan, muncul masalah yang sama. Booting macet. Lagi-lagi saya matikan, copot baterai, nyalakan lagi. Kembali lagi macet. Frustasiii deh.

Berhubung waktu itu sudah lewat jam 12 malam, saya tekan power, copot baterai, lalu pasang lagi, tetapi tidak saya nyalakan. Saya tinggal tidur. Saya biarkan USB flash disk, kartu memori, tas, charger dkk berantakan di sekitar Eee PC.

Paginya, ketika saya coba hidupkan, alhamdulillah bisa beroperasi normal. Eee PC bisa digunakan untuk mengetik kembali. Tetapi saya belum berani buka-buka dan coba mengedit foto lagi, hehehe.

Aduh, kenapa ya, Eee PC ini kok kurang andal. Apakah saya memaksanya bekerja terlalu keras? Setahuku PDA Ipaq 4350-ku masih bisa menangani editing file foto dengan lebih cepat dan lebih gampang. Mungkin spec (keterbatasan hardware yang lalu diikuti keterbatasan software) Eee PC ini memang terlalu minimalis. Jangan berharap terlalu banyak dulu deh, hehehe.

2 komentar:

PujanggaMiskinKata mengatakan...

HOHOHO kita sama,, malah punya saya gak nyala2 lagi

Anonim mengatakan...

EePC tidak cocok buat orang yang tak sabaran, temperamental, dan orang yang selalu diburu waktu. Mungkin salah satu hal yang harus dididikkan pada calon empunya EePC adalah kesabaran. Kalau tidak bisa stres menunggu sang komputer cilik beranjak dari satu perintah ke perintah berikutnya. Ketidaksabaran yang termanifestasi dengan mengetuk-ngetuk mouse-field (apa itu namanya yang fungsinya seperti mouse?), justru bisa menciptakan bencana karena sang komputer lemot ini pasti kebingungan disuruh apa saja. Akibatnya bisa runyam